Sahabat katanya,,
Entah apa yang terjadi pada para sahabat itu..
Saling berdebat memperjuangkan ego masing-masing. Apakah itu yang dimaksud oleh para sahabat arti dari sebuah kedekatan yang slama ini terjalin dan terjaga dengan baik..?!
Slalu ingin dimengerti tanpa mau mengerti perasaan orang lain..?!
Slalu ingin dihargai tanpa mau mencoba sedikit untuk mengerti apa itu artinya menghargai prasaan orang lain..?!
Slalu ingin menang tanpa mau menerima dan mencoba untuk mengalah..?!
Kalau seperti itu arti sahabat yang mereka maksud,, lalu bagaimana dan dimana letak kebersamaan yang mereka ucap..?!
Sahabat bukan orang yang slalu mau mengalah untuk setiap ego yang kadang meluap.
Sahabat bukan orang yang melulu harus ada disamping kita.
Sahabat bukan orang yang slalu ingin meluapkan apa yang ia rasa tanpa melihat kondisi sahabatnya.
Sahabat,, sahabat,, sahabat..
Kadang begitu mudah orang mengucap kata singkat itu. Padahal mereka tak mengerti seperti apa sahabat itu seharusnya..
Kalau yang seperti diatas itu teman namanya.
Mencari teman itu mudah kawand,, mau yang seperti apa juga kita bisa dapatkan. Tapi sahabat,, tak semudah seperti kita mengucap kata pendek itu.
Kadang orang yang tak kita perdulikan menjadi orang yang paling mengerti kita.
Lalu yang seperti apa yang bisa dikatakan sahabat..?!
Yaah,, sudah pasti kita pun dapat merasakannya sendiri tanpa harus ada pernyataan khusus “kita kan sahabat..” atau “gw kan sahabat lo..” de el el. Yang seperti itu rasanya tak perlu diucap bukan..?!
Malu rasanya bila mengumbar kalimat itu,, tapi nyatanya tak bisa mempertanggungjawabkannya.
Menjaga suatu hubungan dengan baik tanpa cela sedikitpun memang mustahil,, tapi tidak mustahil bila saling menghargai dipupuk oleh setiap orang.
Sepertinya lebih baik bila tak ada pernyataan yang jelas untuk sebuah persahabatan. Saling menjaga, menghargai, dan saling mengerti akan menjadikan sebuah hubungan pertemanan yang manis,,, dan seperti itulah sahabat…
0 komentar:
Posting Komentar